Apa Anda pernah berkunjung ke desa untuk melihat banyaknya lahan pertanian? Saat berkunjung ke berbagai lahan pertanian, Anda pasti pernah melihat rangkaian perpipaan, kan? Sistem perpipaan ini dikenal dengan nama sistem perpipaan irigasi. Tentu saja peran pipa irigasi sendiri sangat besar bagi sektor pertanian.
Berbagai Peran Pipa Irigasi Untuk Lahan Pertanian
Irigasi merupakan sistem perpipaan yang berguna untuk mengalirkan air. Oleh karena itu peran pipa irigasi pada sektor pertanian terbilang besar mengingat air adalah hal utama dalam pertanian. Berikut ini berbagai peranan sistem perpipaan ini untuk lahan pertanian.
1. Membantu Efisiensi Penggunaan Air Pada Lahan
Air merupakan hal penting dalam pertanian, tanpa air, tentu saja segala komoditi pertanian bisa mati kekeringan. Oleh karena itu efisiensi air sangatlah penting, untuk membantu hal ini, penggunaan sistem irigasi adalah pilihan tepat.
Sistem perpipaan irigasi membantu para petani mengalirkan air langsung menuju akar tanaman. Dengan ini, air dapat dimanfaatkan secara optimal sebab aliran air yang lebih terkendali dan minim penguapan.
2. Mempermudah Pengaturan Waktu Pemberian Air
Meski air merupakan hal penting bagi tanaman, air berlebih tetap tak baik. Oleh karena itulah para petani selalu mengalirkan air dalam jumlah tertentu di waktu tertentu.
Penggunaan sistem perpipaan irigasi ini akan mempermudah petani mengatur jadwal pengaliran. Tak hanya jadwal, banyaknya aliran air yang dibutuhkan pun dapat diatur dengan sistem perpipaan ini. Dengan begitu tanaman akan menerima air sesuai porsinya dan tak kekurangan air.
3. Topografi Tanah Beragam? Tak Masalah
Tak jarang lahan pertanian memiliki topografi tanah yang sangat beragam. Hal ini menyebabkan pengaliran tradisional tak mampu menjangkau berbagai bagian tanah secara maksimal.
Pipa-pipa irigasi yang mampu ditempatkan di berbagai medan dapat jadi solusinya. Pipa irigasi mampu ditempatkan dengan baik di berbagai kondisi ketinggian dan kemiringan tanah. Hal ini tentu mempermudah para petani mengalirkan air ke seluruh bagian lahan secara merata.
4. Peran Pipa Irigasi: Mencegah Lahan dari Bahaya Erosi
Lahan pertanian juga rentan terhadap masalah erosi. Apalagi jika lahan pertanian Anda ditempatkan di sekitar lereng bukit, masalah erosi tentu menjadi lebih menantang.
Sebenarnya untuk mengatasi masalah erosi ini, Anda bisa mempercayakan sistem pengaliran pada irigasi. Sistem irigasi akan mencegah air berkontak langsung dengan tanah. Inilah yang mengurangi masalah bahaya erosi pada lahan Anda.
Tak hanya sekadar mencegah erosi saja, berkat sistem perpipaan irigasi, kualitas tanah dapat dijaga. Anda bisa mendapatkan pasokan air bersih yang terbebas dari cemaran untuk mengaliri lahan Anda.
5. Hemat Waktu dan Hemat Tenaga Petani
Bila dilihat dari segi kepraktisan, memang sistem perpipaan irigasi ini jauh lebih praktis. Bagaimana tidak, sistem perpipaan irigasi tak memerlukan banyak tenaga kerja. Cukup andalkan satu orang yang mampu mengontrol aliran air pipa secara tepat, dijamin lahan Anda tetap terjaga seharian.
Tak hanya lebih hemat tenaga kerja, sistem perpipaan irigasi juga jauh lebih hemat waktu. Tidak seperti sistem perpipaan konvensional, sistem perpipaan irigasi tak mengharuskan Anda mengambil air dari sumber air secara manual. Anda cukup membuat sambungan dari sumber air ke sistem pipa irigasi yang menuju ke lahan. Dengan begitu, Anda sudah mendapat pasokan air untuk lahan Anda tanpa harus bersusah payah menuju sumber air.
Dengan segala peran pipa irigasi ini, memang sudah saatnya Anda segera menggunakan sistem perpipaan ini. Tak perlu risau, Anda cukup mencari penyedia pipa yang terpercaya untuk mendapat bahan baku sistem perpipaan irigasi terbaik. Jika masih bingung, Anda bisa kunjungi https://www.pipalaku.com/. Di situs ini, Anda bisa mendapat bahan baku sistem perpipaan irigasi terbaik dengan harga terjangkau.
